Umumkan Lebaran 2022, Pemerintah, NU, dan Muhammadiyah Tetapkan Tanggal
Jakarta, GEN- Setelah satu bulan menjalankan ibadah puasa, para umat muslim di dunia tak lama lagi merayakan Idul Fitri.
Terkait hal itu, menjelang akhir Ramadan 1443 H tahun ini, umat muslim menunggu penetapan jatuhnya tanggal hari raya Idul Fitri dari pemerintah. Penetapan tanggal diambil dalam sidang isbat.
Mengutip situs resmi Kementerian Agama (Kemenag) dalam sidang isbat yang diselenggarakan terdapat dua metode untuk melihat hilal, yakni dengan cara Hisab (perhitungan) kemudian dengan metode Rukyat (melihat langsung).
Baca Juga: 10 Ucapan Idul Fitri dengan Berbagai Bahasa Daerah
Metode hisab wujudul hilal didasarkan pada tiga syarat yakni telah terjadi ijtimak atau konjungsi, ijtimak tersebut terjadi sebelum matahari terbenam, dan pada saat matahari terbenam bulan baru telah wujud. Sedangkan metode rukyatul hilal mengacu pada pengamatan hilal secara langsung.
Berikut ini penjelasan mengenai penetapan hari pertama Idul Fitri menurut Kementerian Agama, Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU).
Muhammadiyah
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah mengumumkan penetapan 1 Ramadhan 1443 H jatuh pada Sabtu, 2 April 2022.
Baca Juga: 6 Dosa Istri Kepada Suami, Simak Agar Terhindar Dari Sifat Buruk
Penetapan tersebut sebagaimana tertuang dalam Maklumat Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadhan, Syawal, dan Zulhijah 1443 H.
Muhammadiyah menggunakan metode hisab yang berpedoman pada Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.