Laba Astra dari Divisi Otomotif Rp 2,2 Triliun
Jakarta, GEN– PT Astra International Tbk (Astra) mengantongi laba bersih Rp 6,85 triliun per 31 Maret 2022. Angka itu melonjak 84% dibandingkan periode sama 2021.
Divisi otomotif menyumbang Rp 2,2 triliun atau sekitar 32% dari total laba bersih Astra.
Mengutip keterbukaan informasi Astra, laba bersih divisi otomotif melonjak 56% dibandingkan dengan periode sama setahun sebelumnya.
Baca juga: Tiga Bulan, Intiland Raup Marketing Sales Rp 0,5 Triliun
“Grup membukukan kinerja yang baik pada kuartal pertama tahun 2022, didukung oleh pemulihan ekonomi domestik dan harga komoditas yang lebih tinggi,” ujar Djony Bunarto Tjondro, presiden direktur PT Astra International Tbk dalam keterangan tertulis yang dilihat genmedianetwork.com, Kamis, 28 Januari 2022.
Sepanjang Januari-Maret 2022, penjualan mobil Astra meningkat 44% menjadi 142.000 unit dengan pangsa pasar meningkat dari 53% menjadi 54%. Selama kuartal ini, telah diluncurkan 17 model baru dan 5 model revamped.
Sementara itu, penjualan Astra atas sepeda motor Honda menurun 6% menjadi 952.000 unit, yang disebabkan oleh masalah pasokan semikonduktor. Pangsa pasar juga mengalami penurunan. Selama kuartal ini, telah diluncurkan 1 model baru dan 6 model revamped.
Baca juga: Jumlah Sepeda Motor di Indonesia Terbaru, Angkanya Bikin Kaget
“Meskipun situasi pandemi telah membaik, Grup diperkirakan terus menghadapi ketidakpastian dari Covid-19 dan tantangan eksternal lainnya. Namun demikian, didukung oleh posisi keuangannya yang kuat, Grup berada pada posisi yang tepat untuk mencari peluang bisnis baru guna mendorong pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan,” kata Djony Bunarto Tjondro.